INDONESIAPOLITIK.COM – Pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin (AMIN) diprediksi menang telak dengan perolehan 70% suara di Jawa Timur. PKB mengatakan, ada 3 alasan mengapa sangat yakin dengan pencapaian tersebut.
“Jatim 60 persen suara minimal, kalau bisa bahkan 70 persen target kita,” kata Sekjen PKB Hasanuddin Wahid di Hotel Shingasari, Kota Batu, Jawa Timur, Sabtu (7/10).
Beberapa survei terkini mengenai elektabilitas Anies dan Cak Imin di Jawa Timur menunjukkan hasil beragam.
Survei indikator politik Indonesia menunjukkan Ganjar Pranowo menjadi calon presiden terpopuler di Jawa Timur (38,6%), mengungguli Prabowo Subianto (28,2%) dan Anies (11,2%).
BACA JUGA: Hasil Survei LSI, Prabowo Subianto Unggul dari Anies di Mata Pendukung PKB
Alasan PKB yakin Anies-Cak Imin menang di Jatim
Meski demikian, Hasanuddin mengatakan setidaknya ada tiga alasan PKB yakin AMIN mampu meraih suara terbanyak di Jatim.
Pertama, AMIN merupakan satu-satunya pasangan yang lengkap selama ini. Selanjutnya, calon presiden lainnya yakni Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto belum mengumumkan pasangannya.
“Apakah [calon presiden] yang lain masih lajang? “Jadi kampanye di bawah ini ada yang bertanya: ‘Ini mitranya siapa, ini mitra siapa?’” kata Hasanuddin.
“Tapi dengan adanya AMIN yang berpasangan, masyarakat sudah tidak ragu lagi,” lanjutnya.
Kedua, hingga saat ini, Cak Imin masih menjadi satu-satunya calon wakil presiden asal Jawa Timur. Untuk itu, Hasanuddin yakin akan lebih mudah memasarkan Cak Imin kepada masyarakat provinsi ini.
Alasan ketiga, Anies-Cak Imin selama ini mempunyai modal politik yang cukup besar. Menurutnya, Cak Imin memiliki pengalaman di level eksekutif dan legislatif, serta berstatus cucu salah satu pendiri Nahdlatul Ulama (NU) Bisri Syansuri.
“Sementara yang capresnya (Anies) ganteng, intelek, sudah pernah jadi gubernur [DKI Jakarta] dan sukses,” ujarnya.