INDONESIAPOLITIK.COM – Menurut survei Indikator Politik Indonesia tentang elektabilitas calon presiden untuk pemilihan presiden 2024, Prabowo Subianto ungguli Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.
Pada 20-24 Juni 2023, 1.220 orang diwawancarai secara tatap muka.
Dengan teknik multistage random sampling, sampel dipilih dengan margin kesalahan perkiraan 2,9 persen dan tingkat kepercayaan 95%.
Baca:Â Survei Indikator: Prabowo Unggul di Gen Z, Milenial dan Baby Boomer
Pada awalnya, simulasi 34 nama semi-terbuka digunakan. Dalam Survei tersebut, Prabowo mendapat 31,6 persen suara, unggul tipis dari Ganjar dan Anies, masing-masing dengan 31,4 persen dan 17,7 persen.
Direktur eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanudin Muhtadi, menyatakan pada hari Minggu, 23 Juli, bahwa dua kandidat teratas adalah Pak Prabowo dan Ganjar Pranowo.
Selanjutnya, Prabowo memimpin dengan 33,4%, diikuti oleh Ganjar dengan 31,5%, dan Anies dengan 17,4% dalam simulasi 19 nama semi terbuka.
Prabowo masih memimpin dengan 33,5 persen, diikuti oleh Ganjar dengan 32,8 persen dan Anies dengan 17,8 persen.
Simulasi tiga nama menunjukkan Prabowo dengan 36,8%, diikuti oleh Ganjar dengan 35,7%, dan Anies dengan 21,5 %.
“Sampai tiga nama, perbedaan Prabowo dan Ganjar itu masih neck to neck meskipun Prabowo unggul. Keunggulannya tipis dan Mas Anies di peringkat ketiga kisaran 21,5 persen, selisih kurang lebih 14 persen dibanding Ganjar,” kata Burhan.
