27.7 C
Jakarta
Saturday, December 9, 2023
HomeBeritaAplikasi Monitoring Pemilu, Atasi Kelemahan Sistem Proporsional Terbuka

Aplikasi Monitoring Pemilu, Atasi Kelemahan Sistem Proporsional Terbuka

INDONESIAPOLITIK.COM – Tim Solusi Teknologi Kreatif kembangkan aplikasi monitoring pemilu berbasis blockchain, ZillaVote. Solusi Teknologi Kreatif kembangkan aplikasi tersebut dengan tujuan meningkatkan transparansi, keamanan, dan efisiensi dari segi proses hingga biaya dalam proses pemilu di Indonesia.

Dengan resminya keputusan Mahkamah Konstitusi untuk menerapkan Sistem Proporsional Terbuka. Tentunya masih terdapat kekhawatiran mengenai kelemahan dari Sistem Proporsional Terbuka yang akan digunakan pada pemilu yang akan datang nanti

Tentunya, masing-masing sistem pemilu memiliki kelebihan dan kelemahan masing-masing. Meskipun masyarakat menerima Sistem Proporsional Terbuka dengan baik, ini tidak menutup kelemahan yang ada dalam sistem tersebut.

CEO dari Solusi Teknologi Kreatif, Yuria Busra berupaya untuk membuat sebuah inovasi, yaitu aplikasi monitoring pemilu. Dengan harapan dapat meningkatkan sistem demokrasi, keamanan dan transparansi pemilu di Indonesia.

Baca: Mengenal Sejarah Sistem Pemilu Proporsional Tertutup

Keamanan dan Transparansi Pemilu

Yuria Busra dan Tim Solusi Teknologi Kreatif, mengenali permasalahan tersebut dan berupaya untuk datang dengan inovasi teknologi berbasis blockchain yang akan menjamin keamanan data sekaligus transparansi dari proses pemilu.

Teknologi Blockchain menjadi solusi atas keamanan dan juga transparansi data pemilu.

Blockchain digunakan karena data dari Blockchain akan tercatat secara unik dan permanen. Yang secara konsep semakin banyak pengembangannya maka semakin kuat keamanannya.

Berdasarkan data pemilu di tahun 2019 terdapat 192 juta orang yang memiliki hak memilih. Itu artinya sekitar 192 juta suara dapat saling terhubung untuk mempererat keamanan data pemilih.

“Kita menyadari bahwa proses pemilu di Indonesia sedang menghadapi tantangan besar dalam hal transparansi serta keamanan data, dan teknologi blockchain itu bisa jadi solusi,” kata Yuria.

Di mana teknologi ini antara lainnya akan menjadi solusi dari pemalsuan suara, pemilih palsu, serta meningkatkan transparansi pemilu dengan meningkatkan partisipasi publik.

Baca: Penentangan dari Lima Pihak, MK Putuskan Sistem Pemilu Tetap Terbuka

Hasil Suara Langsung

Penggunaan Blockchain juga memungkinkan hasil pemungutan suara untuk diperlihatkan secara langsung, mengurangi kemungkinan manipulasi data di belakang layar, dan mempersingkat proses rekapitulasi suara hingga peliputan media.

Secara bersamaan juga mengurangi biaya yang digunakan karena berkurangnya proses yang harus dilewati juga meningkatkan efisiensi proses pemilu itu sendiri.

Data pemungutan suara pun akan terekam dan terjaga dalam sistem ini, yang mana akan tersimpan secara aman dan permanen.

Yuria dan tim Solusi Teknologi Kreatif optimis bahwa aplikasi ini akan menjadi salah satu langkah menuju kemajuan demokrasi di Indonesia.

Dengan dukungan dari calon presiden, partai politik, dan masyarakat umum. Aplikasi ini harapannya dapat meningkatkan partisipasi pemilih, meningkatkan keadilan, integritas pemilu, serta memajukan demokrasi dan sistem tata kelola pemerintahan di Indonesia.

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Most Popular

Recent Comments